PAS 2.0 (2002)
Jengah
kita jengah dengarkan banyak alasan
kita bosan dengarkan cerita
bagaimana tidak bosan ... karena ...
hanya bisa bicara ... ternyata! ...
tak pernah ada
bukti yang langsung terasa
dan nyata untuk kita
kita muak semua
melihat akibatnya ternyata
tetap menjadi
upeti disana sini
korupsi menggila lagi
kita pun jengah
dengarkan banyak alasan
kita bosan
dengarkan cerita
kita jadi saksi...teriak ...
orang besar bicara...ternyata ...
hanya bis
perpanas suasana
saling rebut singgasana
kita jadi saksi !...semua...
orang ingin bicara ... merasa...
kebenaran
miliknya hanya miliknya
dan semua hanya milikinya
kita jadi saksi teriak
orang besar bicara ternyata hanya bisa
perkeruh suasana
saling jatuh singgasana
kita saksi semua
dari akibat genre ternyata membingungkan
terombang ambing berita
penguasa punya cerita
Malam Tetaplah Malam
(*)Malam Hari Tetaplah Malam
Tak Pernah Bisa Menghilang
Akan Terus Ia Datang
Dimana Kau Terlelap
Betapapun Sedihnya Awan
Tak Mungkin Bisa Bicara
KepadaNya Kita Minta
Mengantarmu Begadang
Reff:
Malam Kutunggu Datang
Bertabur Bintang Terangilah Diriku
Malam Berilah Jawaban... Jawaban
Tak Pernah Kita Yakini
Apa Yang Terjadi Di Esok Hari
Akankah Datang Bahagia
Ataukah Duka Lara
(**)
Serahkan Kepada Bulan
Cahaya Darimu Alam
Semoga Senantiasa
Bawakan Gita Cinta
Tak Pernah Ada
kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah disini, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
mencari satu jawaban dalam dekapan hingga ku jatuh
jauh dalam keinginan, seorang memuja mimpi yang haus
kekuasaan hingga kujilati semua keangkuhan, ingin
kuteriak tapi tak pernah menyalak hingga akhirnya aku
berontak meledak dan terhentak
karena kau ciptakan aku hanyalah waktu yang lengkapi hidupmu . . .
ingin aku pergi dan tak kembali
(bosan-bosan ikuti apa maumu apa kehendakmu, bosan-bosan)
kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah disini, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
cinta dan kecewa jika kau rasa hingga tak dapat
apa arti keinginan sentuh hatiku dengan segala
perasaan, bangkitkan aku dari mimpi-mimpimu, kucuci
mukaku dari goresan khayalmu sampai akhirnya aku bisa
berharga didekatmu hingga kau tak sadar jauh tinggalkanku.
mual yang ku rasa ciptakan keinginan tentang mimpi yang kau punya.
enyahlah kau pergi jangan kembali
(bosan-bosan ikuti apa maumu apa kehendakmu, bosan-bosan)
kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah disini, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kuingin beriring hidupku dan nurani dan tak pernah buta lagi.
kau tak pernah perduli
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada)
kau tak pernah disini
(engkau tak pernah ada, saat aku butuhkan, tak pernah ada, tak pernah ada enyahlah dari sini)
aku takkan perduli
(walau kau ada, walau kembali, takkan perduli)
aku tidak perduli
(hingga kau akan membenci . . . . )
Musnah (ft. Virus)
aku duduk terdiam,
tak sedikit bergeming
terlalu banyak kau bicara,
malas aku membantah
pernahkan kau pikirkan,
tak mungkin kau raih semua
harapan yang kau inginkan
mimpimu hanya milikmu
tak pernah menjadi nyata
betapa banyak engkau memaksa,
tak pernah engkau dapatkan
mimpimu terlalu tinggi
menantang hidup yang tak mungkin,
hanya akan lelah berlari . . . .
mimpimu terlalu tinggi
menantang hidup yang tak mungkin,
hanya akan lelah berlari . . . .
harapanmu sirna . . . . . . Tak bersisa . . . . . . . . . . . .
harapanmu sirna . . . . . . Tak bersisa . . . . . . . . . . . .
harapanmu sirna . . . . . . Tak bersisa . . . . . . . . . . . .
harapanmu sirna . . . . . . Tak bersisa . . . . . . . . . . . .
harapanmu sirna . . . . . . Tak bersisa . . . . . . . . . . . .
harapanmu sirna . . . . . . Tak bersisa . . . . . . . . . . . .
Singgasana Tuhan
salahkah aku, menghindari rasa dosaku,
didepan singgasana Tuhan tertunduk malu,
arungi slalu mata hatiku,
dan takkan ku lepas tali kasih Mu,
sesal diriku menodai lembar putihku,
Anugrah dari Mu oh . . . Tuhan? terangilah jalanku . . . . .
arungi slalu mata hatiku,
dan takkan ku lepas tali kasih Mu...
Here Forever
Yesterday when I was broken heart,
She came to me and she said,
I can feel your heart is breaking,
Then we get to know each other,
Keep hoping it will be all right,
Trying to leave the past time,
Walk the road together
and you share your dream with me,
Every day and evey night,
I can escape from your face,
Love can make the fire burning,
Someday we will be together
and you're everything to me,
Is this what's call it romance?
Walk the road together
and you share your dream with me,
Baby always here forever
light from heaven will be shining,
Baby always here forever
when you need me,
My love will never die . . .
it will be all right
Aing Pendukung PERSIB
asup . . . asup . . . asup . . . asup . . . asup . . . asup
asup . . . asup . . . asup . . . asup . . . asup . . . asup
asup . . . asup . . . asup . . . asup . . . asup . . . asup . . .
aing pendukung Persib,
dari jaman Encas Tonif sampai jaman akhir nanti,
kujual baju celanaku untuk menonton permainanmu,
lapar teu paduli, nu penting aing lalajo Persib,
Bobotoh Persib . . .
Maung Bandung . . .
Bobotoh Persib . . .
Hidup Persib . . .
panas dan hujan datang, Persib harus tetap menang,
kalau menang kita senang, jawa barat teu hariwang,
hajarlah lawan mainmu, main cantik itulah cirimu,
jayalah oh . . . Persibku, Maung Bandung harus maju,
Bobotoh Persib . . .
Maung Bandung . . .
Bobotoh Persib . . .
Hidup Persib . . .
hajarlah lawan mainmu, main cantik itulah cirimu,
jayalah oh . . . Persibku, Maung Bandung harus maju,
Bobotoh Persib . . .
Maung Bandung . . .
Bobotoh Persib . . .
Hidup Persib . . .
Meunang euy meunang . . .
Meunang euy meunang . . .
Meunang euy meunang . . .
Meunang euy meunang . . .
Meunang euy meunang . . .
Lagu Tour
tertidur di bis ini, kudatangi
di hotel ku lepas lelah sambil menunggu gemerlap pentas ini,
tepuk tanganmu kawan, membuat aku bahagia,
cucuran keringat lelah takkan kurasa akhir pentas ini,
jauh disana kurindu tuk kembali padanya,
takkan kudapat hangatnya cinta seperti dirumah,
kembali di bis ini, lelahku masih tersisa,
bersama kawan-kawan selalu membuat ceria dengan candanya
perjalanan ku ini, begitu terasa panjang,
suka dan kesal menyatu menyimpan pilu tak kurasakan semua
jauh disana kurindu tuk kembali padanya,
takkan kudapat hangatnya cinta seperti dirumah
Sejuta Harapan
malam tadi ku bermimpi kau datang dengan segala lelah,
yang tak pernah kau temui,
ingin bisa ku meraih walau dengan sedikit harapan,
mungkin bisa kau miliki,
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti
dingin nafasmu mendesah kau berat dengan
segala beban selalu menyesaki diri,
ingin dapatku menanti hingga kau sanggup untuk berdiri
dengan apa yang kau miliki . . .
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti
kuingin kau miliki sejuta harapan dan pasti
Yesterday
Yesterday, all my troubles seemed so far away
Now it looks as though they're here to stay
Oh, I believe in yesterday.
Suddenly, I'm not half the man I used to be,
There's a shadow hanging over me.
Oh, yesterday came suddenly.
Why she had to go I don't know she wouldn't say.
I said something wrong, now I long for yesterday.
Yesterday, love was such an easy game to (Fuck...fuck...fuck...)
Now I need a place to hide away.
Oh, I believe in yesterday.
Suddenly, I'm not half the man I used to be,
There's a shadow hanging over me.
Oh, yesterday came suddenly.
Why she had to go I don't know she wouldn't say.
I said something wrong, now I long for yesterday.
Yesterday, love was such an easy game to (Fuck...fuck...fuck...)
Now I need a place to hide away.
Oh, I believe in yesterday.
Mm mm mm mm mm mm mm....
Aaaarrgg......Aaaarrgg......Aaaarrgg......Aaaarrgg......
yoB eaggeR 2
di sana aku bahagia
saksikan ombak
yang berkilau bagai
cahya permata
dan betapa takkan kulupa
tubuhku terbuai
diterpa angin
di pantai yang indah
[reff]
ku akan ada selalu
oh pantai kaulah cintaku
ku akan datang padamu
oh pantai kaulah tempatku
di sana kulihat mentari
tersenyum berseri
menanti sang malam hadir kembali
ditemani hangat arak Bali
dan musik Bob Marley
buih ombak pun terasa menari
[reff2]
ku akan ada selalu
oh pantai kaulah jiwaku
ku akan datang padamu
oh pantai kaulah tempatku
kupandang kilauan bintang
seperti berlian
terlihat wajahmu ada di bulan
seandainya hangat tubuhmu
mendekap aku
berenang di laut tanpa na na na...
na na na na na na na...
Biarlah
tak
tak mampu ku membuang hari ke hari menunggu,
berlari bersamamu, tertawa bersamamu,
bersaksilah aku betapa kuharap kau kembali,
biarlah ku disini menanti kau kembali
biarlah ku disini menghadirkan mimpi walau tak pasti,
tak pernah ku sadari betapa dalam kisahmu,
berbekas didiriku saat berpisahpun tiba,
dengarkanlah hatimu biarkanlah bicara,
masihkah ada kenangan tersisa yang tersimpan . . .
biarlah ku disini menanti kau kembali
biarlah ku disini menghadirkan mimpi walau tak pasti,